Trainwreck (2015) – Short Review

Read Time:2 Minute, 54 Second

Talenta alami Amy Schumer tentu saja tidak perlu diragukan lagi. Ketika sang komedian kontroversial ini berkolaborasi dengan dewanya komedi modern, Judd Apatow, saya langsung excited dengan harapan akan Trainwreck akan jadi ‘trainwreck of the year.’ Famous last words! Ekspektasi tidak kesampaian.

Tenggelam dalam klise yang subversif dan femininisme yang sedikit berlebihan, Trainwreck malah kesulitan “memanusiakan” tokoh utamanya, Amy (Schumer). Kalau ada alpha-female, mungkin Amy adalah contohnya. Penulis di sebuah majalah yappy arahan versi tanned-nya Tilda Swinton ini punya fobia berkomitmen karena terus-terusan didoktrin ayahnya sejak kecil. Ironisnya, dia justru terus mengolok-olok saudarinya, Kim (Brie Larson) yang memutuskan untuk menikah den berkeluarga.

Masalah datang ketika Amy ditugaskan untuk mewawancarai seorang dokter spesial olahraga, Aaron (Bill Hader). Kenapa masalah? Ketika hubungan mulai terbentuk di antara mereka, Aaron ingin hubungan yang serius, sementara Amy tetaplah Amy. Mungkinkah Amy berubah?

Jawabannya: Tidak terlalu. Trainwreck adalah film Schumer yang ia tulis sendiri dengan supervisi dan penyutradaraan Judd Apatow yang kental. Schumer terlalu nyaman bermain dalam “signature”nya dalam reversing genre. Hasilnya, Amy tetaplah refleksi Schumer yang terlalu kuat untuk berubah. Komedinya memang kadang sangat kocak namun kadang sedikit terlalu raunchy dan kasar.

Selama 2 jam durasi Trainwreck, karakter Amy tak berubah. Memang ada sedikit momen “revelation” yang penting baginya, namun kurang mengena. Trainwreck, meskipun tetap konyol dan masih dalam koridor Apatow, seolah meninggalkan satu aspek dari film-film Apatow—baik yang disutradarai maupun diproduseri—yaitu, hati.

Fans Amy Schumer mungkin tak akan mempermasalahkan film ini, tapi tidak dengan fans Apatow. Yang jelas, Trainwreck is annoyingly funny.


Review film Trainwreck ini ditulis dalam Bahasa Indonesia oleh Paskalis Damar.

 

2 responses to “Trainwreck (2015) – Short Review”

  1. Jay Avatar
    Jay

    I really enjoyed it and look forward to seeing more from her!

    1. Paskalis Damar AK Avatar
      Paskalis Damar AK

      I could see why you enjoyed it. I could have enjoyed it if Amy’s on-screen character wasn’t that annoying.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!